FORMALIN DALAM PRODUK PERIKANAN
PENGERTIAN FORMALIN
Formalin atau formaldehida adalah bahan kimia yang digunakan
sebagai pengawet. Sebenarnya fungsi formalin adalah sebagai desinfektan namun
oleh sebagian orang disalah gunakan untuk mengawetkan ikan untuk mencegah
kerugian. Formalin dapat berguna sebagai desinfektan karena membunuh sebagian
besar bakteri dan jamur (termasuk spora mereka). Hal ini juga digunakan sebagai
pengawet dalam vaksin, dimana formalin digunakan untuk membunuh virus dan
bakteri yang tidak diinginkan yang mungkin mencemari vaksin
selama produksi.
selama produksi.
Formalin merupakan larutan komersial dengan konsentrasi
10-40% dari formaldehid. Di pasaran, formalin
bisa ditemukan dalam bentuk yang sudah diencerkan, dengan kandungan
formaldehid 10 – 40% dan secara fisikNseperti cairan putih jernih dengan bau
yang menyengat dan tajam.
TIPS
PRAKTIS MENGENALI MAKANAN YANG DIBERI FORMALIN :
CIRI-CIRI IKAN YANG MENGANDUNG FORMALIN
:
1.
Tidak rusak sampai tiga hari pada suhu
kamar (25 derajat Celsius);
2.
Warna insang merah tua dan tidak
cemerlang, bukan merah segar;
3.
Warna daging ikan putih bersih;
4.
Bau menyengat, bau formalin, dan kulit
terlihat cerah mengkilat;
5.
Daging kenyal;
6.
Lebih awet dan tidak mudah busuk walau
tanpa pengawet seperti es;
7.
Ikan Berformalin Dijauhi Lalat;
8.
Tidak terasa bau amis ikan.
CIRI IKAN SEGAR TANPA FORMALIN :
1. Bila dalam 1 hari pun tanpa pengawetan misalnya dengan es
maka ikan akan rusak dan tidak layak konsumsi lagi;
2. Warna ingsang merah dan cemerlang dan terlihat segar;
3. Bau ikan khas dan segar;
4. Lebih mudah busuk bila tanpa diawetkan terus dengan es;
5. Ikan dapat dihinggapi lalat
0 komentar:
Posting Komentar